Bubur Pedas Warisan Kesultanan Deli
Hari ini seperti biasanya, ibu menyuruhku membantunya memasak. İbu membuat arsik ikan dan sayur daun ubi tumbuk. Namun kali ini agak berbeda. Usai menghidangkan makanan dan makan siang, ibu kembali berselancar di dapur. Aku penasaran. Kira-kira apa lagi yang mau ibu buat ya? Dengan sangat penasaran aku menghampiri ibu tampak membagi-bagi beras yang ada di tempat penyimpanan beras kedalam beberapa wadah. “Ibu mau buat apa?” aku bertanya sambil memperhatikan ibu. “Ibu mau buat bubur pedas,” jawab ibu. “Bubur pedas itu apa Bu? Apakah bubur pedas itu seperti bubur yang dijual di warung makan dengan suwiran ayam di atasnya, Bu?” tanyaku masih penasaran. “Bukan, Hartinah. Bubur pedas itu berbeda dengan bubur yang biasa dijual. Kalau yang biasa dijual itu namanya bubur ayam,” jawab ibu. Aku ber-oh panjang. “Memangnya apa yang membedakan bubur pedas dengan bubur biasa, ibu?” “Bubur pedas adalah salah satu makanan khas Melayu. Dinamakan bubur pedas bukan karena cita rasanya yang